Siasat Hotel Atasi Dampak Efisiensi Anggaran, Cari Target Pasar Baru
ihgma.com – Sejumlah hotel berencana menyasar segmen baru demi mengatasi dampak efisiensi anggaran [pemerintah yang ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Kami sudah berupaya semaksimal mungkin melakukan langkah-langkah baik, seperti mencari segmen yang berbeda,” ujar Ketua Umum Indonesian Hotel General Manager Assosiation (IHGMA) I Gede Arya Pering dalam konferensi pers di Jakarta Selatan seperti dikutip dari Kompas, Selasa (4/3/2025).
Ia mengungkapkan bahwa sejumlah cara menarik target pasar baru, masih terus dilakukan, termasuk lewat komunitas, agen perjalanan wisata, dan acara sosial.
Sejauh ini, Arya melihat bahwa hotel-hotel yang berlokasi di pusat kegiatan pemerintahan dan bisnis, menunjukkan tren penurunan okupansi paling signifikan.
Aktivitas Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) berkurang drastis, diiringi dengan okupansi hotel yang terus menurun.
Sebaliknya, hotel-hotel di dekat tempat wisata belum menunjukkan dampak yang signifikan.
“Kami juga mengelola beberapa hotel, ada yang sampai sekarang belum terdampak karena kebetulan jenis tamunya 90 persen dari warga asing atau tamu individual yang berlibur,” kata Penasihat IHGMA I Nyoman Arya.
Sementara itu, 60 persen pendapatan hotel di pusat kota, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya, berasal dari bisnis pemerintahan.
“Kami memahami kebijakan efisiensi dari pemerintah, tetapi dampaknya ini memang nyata hingga pengadaan PHK,” ujar Nyoman Arya.