Turis Asing Pelesiran di RI Naik Lebih 120%, Begini Faktanya

ihgma.com, Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada bulan Oktober 2023 melonjak 33,27% secara tahunan menjadi 978,50 ribu kunjungan dibandingkan jumlah kunjungan bulan Oktober 2022 lalu. BPS mencatat, wisman paling banyak ke RI pada bulan Oktober 2023 adalah berasal dari Malaysia (14,16%), Australia (13,18%), dan Singapura (9,17%).

Secara kumulatif sejak awal tahun hingga Oktober 2023, jumlah kunjungan wisman ke RI melonjak 124,30% dibandingkan periode sama tahun 2022. Namun secara bulanan, terjadi penurunan 8,57% jumlah kunjungan wisman ke RI.

Mengutip CNBC Indonesia dari data BPS, pintu masuk wisman terutama tercatat lewat bandara Ngurah Rai dan Soekarno Hatta, masing-masing meningkat sebesar 193,32% dan 128,99%.

Lalu bagaimana dengan pintu masuk lainnya? Apakah ada pintu masuk yang paling jarang dilewati wisman?

Menurut data BPS, ternyata sejak Januari-Oktober 2023, tidak pernah ada orang asing atau wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia melalui pintu laut pelabuhan penumpang di Tanjung Mas.

Sementara pintu udara yang jarang dilewati oleh wisman ada Bandara Husein Sastranegara, Bandara Ahmad Yani, Bandara Supadio, dan Bandara Sultan Badaruddin II.

Dengan rincian, Bandara Husein Sastranegara hanya dimasuki wisman pada bulan Mei-Juli 2023 dengan total yang masuk sebanyak 44 wisman.

Kemudian Bandara Ahmad Yani sebanyak 8 wisman pada bulan September 2023. Bandara Supadio hanya dimasuki 1 wisman pada Februari 2023, dan Bandara Sultan Badaruddin II hanya dimasuki 16 wisman pada Februari, Maret, Juli, dan Agustus 2023.

Sementara pintu masuk yang banyak dilewati wisman untuk masuk ke Indonesia ialah Bandara Ngurah Rai.

Dengan rincian, Januari dimasukin 330.037 wisman, Februari 317.109 wisman, Maret 366.956 wisman, April 410.281 wisman, Mei 439.454 wisman, Juni 478127 wisman, Juli 541.272 wisman, Agustus 522.063 wisman, September 508.297 wisman, dan Oktober 458.845 wisman.