Sekarang Turis Bisa Jadi Idol K-Pop, Korea Selatan Luncurkan Visa Baru
ihgma.com – Bicara soal Korea Selatan identik dengan yang namanya K-Pop. Ya, aliran musik yang berasal dari Negeri Ginseng ini sangat mendunia dan disukai banyak orang.
Enggak hanya musiknya yang enak didengar, tak sedikit dari mereka yang juga ngefans dengan member-member idol K-Pop seperti Blackpink, BTS, EXO, dan lain sebagainya.
Namun, enggak hanya jadi penggemar K-Pop, Korea Selatan juga memberikan kesempatan kepada traveler atau turis asing yang ingin belajar K-Pop secara langsung di negara tersebut. Itu karena, Korea Selatan berencana meluncurkan visa baru yang ditujukan bagi mereka yang ingin menjadi idol K-Pop.
Dilansir Kumparan CNN Travel, lewat visa ini, turis asing nantinya bisa berlatih seperti idol K-Pop. Enggak hanya itu, visa ini juga menjadi salah satu upaya Korea Selatan untuk meningkatkan industri pariwisata usai pandemi.

“‘K-Culture Training Visa’ akan terbuka bagi orang asing yang ingin berlatih menari, koreografi, dan modeling K-Pop,” tulis pernyataan yang dirilis kementerian keuangan Korea pada Senin (24/6).
Melalui visa ini, pelamar tidak perlu mengikuti audisi atau mendapat tawaran panggilan balik dari agensi karena rincian lebih lanjut diperkirakan akan diumumkan akhir tahun ini.
Hadirnya visa ini juga bertujuan untuk mengakomodir kebutuhan wisatawan, seiring meningkatnya turis asing yang datang ke negara tersebut. Kebanyakan dari mereka yang datang ke Korea Selatan enggak hanya untuk berlibur saja tetapi juga mempelajari budaya hingga bahasa Korea. Tak sedikit pula yang penasaran dan berkunjung ke lokasi syuting video klip musik K-Pop dan juga K-drama.
Adapun, Seoul jadi destinasi favorit yang paling sering dikunjungi wisatawan. Menurut data dari Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea (MCST), seperlima total pengunjung ke Korea Selatan tahun lalu, adalah wisatawan yang datang dari negara-negara Asia seperti Thailand hingga Filipina. Meski persyaratan visa ke Korea Selatan cukup panjang, hal tersebut tak menyurutkan niat wisatawan untuk berkunjung ke sana.
Budaya Korea Mendunia

Kebangkitan budaya Korea Selatan diperkirakan berawal sejak tahun 1990-an. Saat itu, Hallyu Wave atau K-wave menjadi booming dalam satu dekade terakhir, dengan grup-grup super seperti BTS dan Blackpink menembus tangga musik internasional dan serial drama Korea menjadi lebih populer di platform streaming.
K-Pop telah menjadi alasan yang paling banyak dipilih untuk mengunjungi negara ini, menurut MCST, dengan minat yang sangat kuat dari penggemar luar negeri dari Asia Tenggara, Eropa dan Amerika.
Tak hanya K-Pop, K-drama juga menjadi salah satu hal yang dicintai banyak orang. Beberapa film Korea Selatan seperti Squid Game juga menjadi salah satu serial yang disukai banyak orang.
Meski banyak orang yang mengunjungi negara tersebut, Kementerian Keuangan Korea mencatat bahwa pemulihan industri pariwisata di negara tersebut masih belum sesuai harapan.

Tahun lalu, sekitar 11 juta orang mengunjungi negara ini – sedikit peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya namun jauh lebih sedikit dibandingkan tahun 2019, ketika lebih dari 17,5 juta wisatawan berkunjung, menurut data pemerintah.
Pendapatan pariwisata juga terus menurun, menghasilkan $15,1 miliar pada tahun 2023, 25% lebih rendah dari $20 miliar pada tahun 2019. Kementerian mengatakan lambatnya pemulihan ini disebabkan oleh pergeseran dari belanja ke pengalaman budaya.
Upaya Korea Tingkatkan Pariwisata
Sebelumnya, Korea Selatan juga mempermudah para digital nomad untuk tinggal dan bekerja di negara tersebut, dengan menerapkan visa kerja pada awal tahun ini. Pemerintah sedang mempertimbangkan untuk memperluas skema ini sehingga pekerja jarak jauh juga dapat menikmati pariwisata sambil bekerja di negara tersebut.
Meskipun pengumuman terbaru ini merupakan langkah penting menuju keterbukaan Korea Selatan terhadap pekerja internasional, beberapa ahli percaya bahwa visa ini pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah angkatan kerja, dan meringankan krisis demografi di negara yang memiliki tingkat kesuburan terendah di dunia.