Malaysia Hati-Hati, Singapura Mau Buru Wisatawan Muslim RI

ihgma.com, Jakarta – Singapura merupakan salah satu negara yang sering dikunjungi oleh wisatawan dari Indonesia. Setiap tahun, tercatat ada jutaan pelancong dari RI yang berkunjung ke negara pulau tersebut.

Pemerintah Singapura, melalui Singapore Tourism Board (STB), berencana memikat lebih banyak wisatawan RI dengan menghadirkan destinasi ramah Muslim. Hal ini disampaikan oleh Area Director STB Indonesia, Mohamed Hafez Marican.

“Bagi kami di sini, Singapura sudah cukup halal. Kami memiliki lebih dari 6000 restoran halal atau tempat makan halal di Singapura, dan lebih dari 70 masjid di Singapura. Sejumlah mall dan tempat di Singapura juga menyediakan mushola,” ujar Hafez seperti dikutip dari CNBC Indonesia pada Selasa (26/3/2024).

“Apa yang ingin kami lakukan adalah menyoroti hal ini, karena kami menyadari bahwa, tidak seperti destinasi lainnya, kami belum cukup menonjolkan destinasi yang ramah Muslim,” tambahnya.

Menurut Hafez, salah satu hal penting yang ingin dilakukan Singapura saat ini adalah menyoroti keragaman pilihan makanan halal di seluruh negara pulau tersebut.

“Saat Muslim dari Indonesia berpikir tentang makanan halal di Singapura, mereka akan memikirkan makanan Melayu atau Indonesia (karena sudah pasti halal). Sekarang kami ingin lebih dari itu, kami ingin pelancong dari Indonesia mencoba makanan halal dari berbagai etnis,” ungkapnya.

Hafez menjelaskan bahwa saat ini komunitas Muslim Singapura bukan hanya terdiri dari orang Melayu. Komunitas Muslim Singapura terbentuk dari konvergensi imigran Arab, imigran India, dan imigran Muslim China, serta imigran dari Semenanjung Malaya dan juga dari Indonesia, seperti Pulau Jawa dan Sumatera.

“Semuanya membawa keunikan masakannya masing-masing,” katanya, menambahkan semua tersebar di seluruh Singapura.

Pada tahun 2023, sebanyak 2,3 juta pelancong dari RI datang ke Singapura dan menghasilkan pendapatan sebesar US$2,2 miliar bagi negara tersebut. Indonesia pun menjadi salah satu penyumbang wisatawan terbesar di Singapura, disusul China dan Malaysia.

Industri pariwisata Singapura pada tahun 2023 kedatangan wisatawan mancanegara mencapai total 13.6 juta dan pendapatan pariwisata diperkirakan mencapai antara US$24.5 hingga US$26 milliar.

Pencapaian ini melampaui proyeksi awal STB sebesar 12-14 juta wisatawan dan pendapatan pariwisata sebesar US$18 hingga US$21 milliar yang diproyeksikan sebelumnya pada tahun tersebut.