IHGMA Gelar Rakernas, Siap Cetak SDM Pariwisata Unggul
ihgma.com, Jakarta – Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) menggelar Rakernas 2023. Asosiasi GM Hotel dari seluruh Indonesia ini siap mencetak SDM pariwisata unggul.
Para General Manager (GM) hotel dari berbagai daerah di Indonesia berkumpul di Artotel Suites Mangkuluhur Jakarta untuk membahas program kerja mereka selama setahun ke depan. Acara yang berlangsung hingga Sabtu (4/3) ini membahas beberapa agenda.
Salah satunya adalah soal program kerja di bidang pendidikan. Sesuai dengan misi dari IHGMA yaitu melakukan sinergi antara dunia akademik dan dunia profesional.
“Wadah ini mulai tumbuh April 2016. Awalnya kita ngumpul-ngumpul, kemudian kita adakan pertemuan di Bali. Setelah itu, kita masuk kampus vokasi, abis itu melebar ke perguruan tinggi lainnya. Seiring waktu, kita berfokus ke ranah pendidikan untuk mencerdaskan generasi muda,” jelas Presiden IHGMA, I Gede Arya Pering Arimbawa seperti dilansir Detik Travel pada Jumat (4/3/2023).
“Kita juga sudah masuk kolaborasi ke SMK. Anak-anak SMK bisa belajar tentang industri perhotelan ke tempat kita,” imbuhnya.
Selain fokus membantu mencetak SDM unggul di bidang pariwisata dengan menjadi praktisi pendidikan, IHGMA juga fokus untuk meningkatkan skill dan pendidikan para General Manager (GM) hotel-hotel di Indonesia melalui program S2, bahkan S3.
“IHGMA menawarkan networking, serta akses untuk meningkatkan kemampuan kapasitas dengan program kerja sama S2, sehingga GM senior dapat berbagi ilmu di dunia akademi sebagai dosen nantinya,” imbuh Arya.
Rakernas IHGMA 2023 juga membahas isu-isu pariwisata dari daerah dan nasional, untuk kemudian dibahas menjadi rekomendasi pusat, termasuk disampaikan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Dengan Kemeparekraf sudah pasti, kita akan selalu bergandengan. Kita turut berkontribusi dalam sertifikasi vokasi dari level 2 sampai 9,” jelasnya.
IHGMA sendiri terbentuk sejak 23 April 2016. Hingga saat ini sudah terbentuk 35 Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di seluruh Indonesia.