Emiten Pengelola Hotel Borobudur Cetak Pendapatan Rp 391 Miliar pada Kuartal I 2025
ihgma.com, Jakarta – Emiten pengelola Hotel Borobudur Jakarta milik taipan Tomy Winata, PT Jakarta International Hotels & Development Tbk. (JIHD), mencatatkan pendapatan Rp 391,0 miliar pada kuartal I 2025. Jumlah itu meningkat dari 371,3 miliar pada kuartal I tahun lalu.
Dalam paparan publiknya di Bursa Efek Indonesia, Senin, 23 Juni 2025, JIDH membukukan laba sebesar Rp 45,4 miliar pada kuartal I 2025 atau meningkat dari Rp 38 miliar pada periode yang sama tahun lalu seperti dikutip dari Tempo.
Adapun pendapatan JIHD pada kuartal I 2025 didorong 42,7 persen atau Rp 167 miliar dari segmen real estate, 40,2 persen atau Rp 157 miliar perhotelan, dan 16,9 persen atau Rp 66 miliar dari telekomunikasi.
Di sisi lain, JIHD mencatatkan total aset sebesar Rp 6,72 triliun atau meningkat dari Rp 6,6 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Sementara, total ekuitas sebesar Rp 4,8 triliun dan liabilitas Rp 1,8 triliun pada kuartal I 2025.
Pada tahun ini, JIHD menargetkan pendapatan sebesar Rp 1,78 triliun atau meningkat 9,9 persen dari 2024 sebesar Rp 1,62 triliun.
Adapun, pada 2024 lalu, JIHD membukukan laba bersih sebesar Rp 123,5 miliar. Jumlah itu naik Rp 52,6 miliar dibandingkan pada 2023.
Pada 26 Juni 2025, JIHD telah menjadwalkan ada menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Acara ini digelar di Hotel Borobudur, Jakarta, pada pukul 10.00 WIB.