Pertemuan Asosiasi Pemda di Asia Pasifik Digelar Bersama Likupang Tourism Festival 2024
ihgma.com – Perhelatan The First Session of the 2024 UCLG ASPAC Executive Bureau akan diselenggarakan bertepatan dengan Likupang Tourism Festival dari Rabu (5/6/2024) sampai Jumat (7/6/2024).
Kedua acara ini akan digelar di Paradise Fold and Resort Hotel di Likupang, Sulawesi Utara.
“Sedianya UCLG ASPAC dilaksanakan pada 23 Mei 2024 lalu, tetapi karena erupsi Gunung Ruang dan bandara ditutup, akhirnya disepakati bahwa gelarannya diadakan pada 5-7 Juni 2024 nanti,” kata Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda dalam Weekly Press Briefing di Jakarta Pusat, seperti dikutip dari Kompas pada Senin (27/5/2024).
Untuk diketahui, acara United Cities and Local Government Asia Pacific (UCLG ASPAC) atau asosiasi pemerintah lokal di tingkat global ini mengusung tema “Enhancing Sustainable Tourism and Creative Economy through Asia-Pacific Collaboration.”
Muhammad Ridwan, staf program UCLG ASPAC, mengatakan sudah ada 245 peserta dari dalam dan luar negeri.
“Kalau dari luar negeri ada sekitar 13 negara. Mulai dari China, Korea Selatan, Nepal, India, Filipina, dan Kamboja,” kata Ridwan.
Ridwan mengatakan, pertemuan antar pemerintah daerah di Asia Pasifik ini diharapkan dapat menghasilkan diskuksi terkait pengalaman pengembangan pariwisata di kota dan negara lain.
Ketua Umum Teman Parekraf Nasional (TEPANAS), Panca R. Sarungu mengatakan, Likupang Tourism Festival 2024 membawa nuansa baru.
Para delegasi internasional tak hanya datang untuk menghadiri kegiatan resmi UCLG ASPAC, tetapi mampir melihat Likupang Tourism Festival 2024.
“Delegasi internasional bisa melihat budaya asli Minahasa Utara dan UMKM-nya. Ada makanan khas Manado dan tari-tarian,” kata Panca.
Selain delegasi internasional, Likupang Tourism Festival 2024 juga dirharapkan bisa menarik lebih banyak turis ke Sulawesi Utara.
Bila melihat data tahun lalu, Likupang Tourism Festival 2023 mampu menarik 60.000 orang hadir dalam kegiatan ini. Potensi peningkatan jumlah peserta pada tahun ini disebut bisa terjadi demi mengoptimalkan potensi Likupang sebagai destinasi super prioritas.
Joune menambahkan, penerbangan menuju Sulawesi Utara juga dipastikan tercukupi untuk memudahkan wisatawan datang ke Manado.
“Ada beberapa tempat yang bisa dilewati. Pertama lewat Jakarta, kedua dari Singapura karena ada penerbangan langsung dari Singapura ke Manado. Kemudian juga bisa dari Manado sendiri karena ada penerbangan Garuda Indonesia dari Manado ke Narita, juga sebaliknya,” pungkas dia.