Okupansi Hotel di The Nusa Dua di Bali Capai 73 Persen Saat Libur Nataru
ihgma.com – Tingkat okupansi hotel di kawasan The Nusa Dua di Kabupaten Badung, Bali, mencapai 73 persen saat periode Natal 2023 dan tahun baru 2024 (Nataru).
“Okupansi itu meningkat 3,28 persen jika dibandingkan periode (yang) sama (tahun) 2022 yang mencapai 70,68 persen,” kata General Manager The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita, dikutip Kompas dari Antara, Minggu (24/12/203).
Ardita melanjutkan, jumlah tamu wisatawan mancanegara (wisman) yang menginap di kawasan seluas 250 hektar ini terpantau telah meningkat sejak Jumat (22/12/2023).
Pihaknya memprediksi kemungkinan adanya kenaikan tingkat okupansi lantaran masih ada waktu menjelang libur Nataru.
Adapun tingkat hunian di The Nusa Dua, tutur Ardita, terpantau stabil selama dua bulan menjelang akhir tahun 2023. Pada November 2023, misalnya, tingkat hunian kawasan ini mencapai 63 persen.
Salah satu penyebab tingkat hunian tersebut tercapai adalah kegiatan pertemuan, insentif, konvensi, dan pameran (MICE) yang kerap diadakan di kawasan ini.
Sepanjang tahun 2023, tingkat okupansi di kawasan yang dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) ini berkisar dari 60 sampai 80 persen, dengan tingkat okupansi tertinggi terjadi dari Juli hingga September yang sebesar 84 persen.
Sebagai informasi, The Nusa Dua memiliki sekitar 22 hotel bintang lima dan vila, dengan kapasitas ruang pertemuan mencapai kira-kira 21.000 orang.
Selain akomodasi, kawasan ini juga memiliki tempat wisata. Salah satunya Waterblow yang menawarkan pemandangan ombak menghantam karang.
Pada November 2023, jumlah kunjungan wisatawn ke Waterblow tercatat mencapai 3.807 orang, atau naik 54 persen dibanding periode yang sama tahun 2022 dengan 2.472 orang.