Jabatannya Sebagai Menteri Segera Berakhir, Sandiaga: PR Terbesar Adalah Harga Tiket Pesawat Mahal
ihgma.com, Mangupura – Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno akan berakhir seiring selesainya masa pemerintahan Presiden Jokowi pada Oktober 2024 mendatang.
Usai menghadiri Rakor Panitia Nasional World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Menparekraf Sandiaga menemui sejumlah alumni pemenang dari AKI (Apresiasi Kreasi Indonesia) Bali.
Dalam pertemuan tersebut Sandiaga sempat berpamitan mengingat masa jabatannya sebagai Menparekraf akan segera berakhir.
“Sebentar lagi saya akan pamit dari Kementerian, harapan dari para pelaku UMKM ekonomi kreatif agar program-program ini bisa dilanjutkan oleh Menteri selanjutnya,” ujar Menparekraf Sandiaga di Macha Store Legian, seperti dikutip dari Tribun Bali pada Sabtu 20 April 2024.
Ia menambahkan, hal ini yang akan nanti kita pikirkan di dalam proses perpindahan transisi dan tongkat estafet kepada pemerintahan yang baru.
“Saya menyiapkan ini karena jabatan adalah amanah dan itu hal prerogatif dari pemerintahan terpilih dan Presiden yang terpilih nantinya. Tetapi apa yang disampaikan oleh para pelaku UMKM ini istilahnya bukan dititipkan tapi menjadi sebuah suara-suara dari akar rumput, dari masyarakat. Dan tadi harapannya untuk ditindaklanjuti,” papar Menparekraf Sandiaga.
Menurut Sandiaga, bukan kapasitasnya menitipkan harapan para pelaku UMKM ekonomi kreatif tetapi justru ini yang menjadi doa dan harapan dari masyarakat.
Disinggung pekerjaan rumah atau PR apa yang belum dapat diselesaikannya menjelang berakhir masa jabatannya sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga mengungkapkan ada dua PR terbesarnya.
“PR terbesar adalah harga tiket pesawat mahal, yang kedua adalah bagaimana lebih banyak UMKM ekonomi kreatif bisa tersentuh dengan program kita karena sangat terbatas anggarannya,” tutur Sandiaga.
Namun demikian pihaknya terus berkolaborasi seperti menggandeng WIPO dan dunia usaha lainnya sehingga jadilah produk-produk ekonomi kreatif yang luar biasa.
Mengenai apa yang dibahas saat halal bi halal Lebaran beberapa waktu lalu dengan Prabowo Subianto, Sandiaga Uno menegaskan tidak ada pembahasan ataupun bicara mengenai politik.
“Waktu bareng beliau tidak sama sekali mengenai politik dan program kerja tapi murni silaturahim Lebaran. Saling memaafkan,” tegasnya.
Begitu nanti berakhir sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga ingin benar-benar berwisata dan liburan di Bali.
“Pasca selesai Menteri, saya akan ke Bali tapi bukan untuk kerja tetapi benar-benar untuk wisata karena selama ini ke Bali untuk bekerja,” ucapnya.
“Saya mau ke trekking Munti Gunung lihat Bali asli, dan katanya wisatawan nusantaranya belum terlalu banyak yang ke sana lebih banyak wisatawan mancanegaranya. Saya pengen coba itu trekking Munti Gunung karena selama ini ke Bali, judulnya saja ke Bali tapi tidak pernah berwisata tapi kerja,” sambung Menparekraf Sandiaga Uno.