Hotel Pelangi Hadirkan Paket Buka Puasa dan Halal Bihalal dengan Nuansa Tradisional

0

ihgma.com, Malang –  Menyambut bulan suci Ramadan, Hotel Pelangi Malang menghadirkan paket Buka Puasa dan Halal Bihalal dengan tema masakan tradisional Nusantara. Sebagai salah satu hotel cagar budaya di Kota Malang, Hotel Pelangi menawarkan pengalaman berbuka yang unik dengan nuansa klasik dan bersejarah.

Marketing Manager Hotel Pelangi, Arda Orbita Sabatini, menyampaikan bahwa paket berbuka ini cocok untuk keluarga, kolega, hingga komunitas.

“Kami mengusung tema tradisional dengan menu khas Nusantara. Para tamu bisa menikmati hidangan seperti rujak cingur, gado-gado, rendang, hingga opor ayam. Konsep ini sangat pas bagi mereka yang ingin menikmati makanan khas Indonesia di tempat yang nyaman dan bersejarah,” ujar Arda di Dialog Interkatif yang digelar Pro2 Malang, seperti dikutip dari RRI pada Selasa (11/3/2025).

Hotel Pelangi menawarkan paket buka puasa seharga Rp 75.000,- per orang. Namun, bagi pelanggan yang melakukan pemesanan sebelum 14 Maret 2025, tersedia harga early bird sebesar Rp 65.000,- per orang dengan minimal pemesanan 30 pax.

“Kami juga memahami bahwa pelanggan ingin variasi. Oleh karena itu, menu yang disajikan setiap harinya akan berganti dengan rotasi makanan Nusantara, seperti ayam kalasan, ayam goreng telur asin, hingga aneka masakan peranakan,” tambahnya.

Selain buka puasa, Hotel Pelangi juga menghadirkan paket Halal Bihalal seharga Rp 150.000,- per orang. Tamu yang memesan sebelum 14 Maret 2025 bisa mendapatkan harga promo Rp 140.000,-. Menu andalan pada acara ini adalah opor ayam dan rendang daging, dua hidangan yang menjadi favorit pelanggan setiap tahunnya.

“Setiap lebaran, pelanggan selalu mencari opor ayam dan rendang daging khas kami. Dengan lebih dari 20 menu pilihan, tamu dapat menikmati makanan berkualitas dalam suasana bersejarah,” jelas Arda.

Berlokasi di pusat Kota Malang, Hotel Pelangi menawarkan suasana klasik yang menggabungkan unsur budaya dan modern. Resto hotel, Loji Coffee Shop, menghadirkan konsep vintage dengan lukisan-lukisan bersejarah yang menceritakan masa kolonial Belanda.

“Walaupun bangunan ini merupakan cagar budaya, kami tetap menghadirkan fasilitas modern agar tamu merasa nyaman. Restoran ini sering dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara karena keunikan tempatnya,” pungkas Arda.

Leave A Reply

Your email address will not be published.