InJourney Cetak SDM Unggul Pariwisata Indonesia Lewat Program Local Heroes
ihgma.com, Yogyakarta – PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) pariwisata melalui penyelenggaraan InJourney Hospitality House: Local Heroes. Program ini menjadi wujud nyata upaya InJourney dalam melahirkan generasi penggerak pariwisata di berbagai destinasi unggulan Indonesia.
Berlangsung pada 20–24 Oktober 2025, kegiatan ini diikuti oleh 17 peserta terpilih dari sembilan destinasi pariwisata yakni Danau Toba, Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, Prambanan, Belitung, Karimun Jawa, Banyuwangi, dan Bali. Program ini dirancang khusus untuk menyiapkan local heroes yang mampu menjadi inspirasi serta menciptakan perubahan positif di daerahnya masing-masing, khususnya dalam pengembangan sektor pariwisata berbasis kearifan lokal.
Sebagai salah satu pilar penting dalam strategi pengembangan SDM pariwisata yang profesional dan berkelanjutan, para peserta mendapatkan pembekalan materi yang mencakup hospitality dasar, psychology of service excellence, pelatihan dasar bahasa Inggris untuk hospitality, serta seni bercerita untuk desa wisata. Pelatihan ini dirancang agar para peserta mampu mengangkat potensi dan nilai budaya lokal di destinasi masing-masing.
Selain pembelajaran di kelas, para local heroes juga diajak melakukan field trip ke Borobudur, Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Borobudur, serta mengunjungi berbagai UMKM lokal di kawasan tersebut. Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung tentang praktik pengembangan destinasi pariwisata berkelanjutan yang melibatkan komunitas setempat.
Direktur SDM dan Digital InJourney, Herdy Harman, menegaskan pentingnya peran masyarakat lokal dalam mendukung ekosistem pariwisata nasional.
“Melalui program ini, InJourney percaya bahwa masyarakat lokal adalah ujung tombak dalam menghadirkan pengalaman terbaik bagi wisatawan. Program ini juga jadi bagian dari strategi InJourney dalam memperkuat ekosistem pariwisata nasional secara terintegrasi tak hanya melalui pengembangan infrastruktur namun juga peningkatan kualitas pelayanan berbasis kearifan lokal,” ujar Herdy seperti dikutip dari berita Industry.
Lebih lanjut, ia menambahkan, “Program ini hadir sebagai wujud komitmen untuk merangkul dan memberdayakan masyarakat, memastikan bahwa semangat melayani sepenuh hati tumbuh di seluruh penjuru negeri. Kami membekali mereka dengan kompetensi dan kepercayaan diri untuk menjadi agen perubahan yang menginspirasi di daerahnya masing-masing.”
Salah satu peserta dari kawasan Borobudur, Fajar, mengungkapkan rasa bangganya dapat menjadi bagian dari program ini.
“InJourney Hospitality House adalah jawaban dari Tuhan agar saya dapat memberikan dampak. Program ini membuka pintu bagi saya untuk mengabdi kepada masyarakat dan membuktikan bahwa tanah kelahiran saya, Borobudur, merupakan gunungan emas yang dapat menjadi sumber kesejahteraan bagi masyarakat lokal,” ujarnya.
Senada dengan itu, Marolop Banurea, local hero asal Danau Toba, menuturkan pengalamannya selama mengikuti pelatihan.
“Melalui program InJourney Hospitality House: Local Heroes, saya menemukan banyak ‘aha moment’ atau menyadari hal-hal kecil dalam pelayanan yang sebelumnya luput dari perhatian namun berpengaruh pada kenyamanan wisatawan. Melalui pelatihan ini, saya dan para local heroes lainnya termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan menghadirkan keramahtamahan kepada wisatawan,” terangnya.
Program InJourney Hospitality House pertama kali dilaksanakan pada 2023 sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan kapasitas pelaku pariwisata lokal untuk mendukung berbagai event berskala internasional seperti F1 Powerboat dan Aquabike Jetski Championship di Danau Toba, MotoGP di Mandalika, Festival Purnama Waisak di Borobudur, serta Golo Mori Jazz di Labuan Bajo.
Hingga saat ini, program tersebut telah menyelenggarakan 82 batch pelatihan dan berhasil memberdayakan lebih dari 5.000 individu di lebih dari 20 kota di Indonesia. Peserta program mencakup seluruh ekosistem pariwisata, mulai dari BUMDes, Pokdarwis, UMKM, supir rental, hingga pengelola homestay.
Lebih dari sekadar pelatihan, program ini merupakan gerakan melahirkan wajah baru pariwisata Indonesia yang ramah, berkelas dunia, dan berkelanjutan. Konsistensi dan keberhasilan program ini pun diakui melalui penghargaan tertinggi (platinum) untuk kategori pilar sosial perusahaan BUMN & Tbk pada ajang TJSL & CSR Award 2025 dari BUMN Track.
Dengan terselenggaranya InJourney Hospitality House: Local Heroes, InJourney berharap para peserta dapat menjadi pemantik semangat melayani sepenuh hati dengan menjunjung keramahtamahan khas Indonesia. Ke depan, para local heroes ini diharapkan mampu menciptakan perubahan positif di daerahnya masing-masing serta meningkatkan daya saing pariwisata di setiap destinasi unggulan Indonesia.